Jenggo Kang, Pemimpin Lesbumi Ponorogo, merilis lagu baru dengan judul "Dalan Medhang" yang dinyanyikan oleh Cak Eko Benik.

Wiki Article



{Kang Jenggo, Ketua Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) Ponorogo, belum lama ini merilis sebuah karya musik baru yang menarik perhatian banyak orang, terutama masyarakat Ponorogo. Lagu berjudul "Dalan Medhang" yang dibawakan dengan penuh penghayatan oleh Cak Eko Benik ini merupakan hasil dari refleksi dan penelitian sejarah yang dilakukan oleh Kang Jenggo mengenai Kerajaan Medang, terutama di area Sampung, Ponorogo.

Lagu ini bukan hanya karya musik, melainkan juga sebuah upaya untuk membawa kembali sejarah lokal yang memiliki makna mendalam. Melalui lirik yang mendalam dan melodi yang menggugah, "Dalan Medhang" sukses menarik perhatian pendengar dan telah menjadi topik perbincangan di lingkungan pecinta seni dan budaya lokal.

Inspirasi Lagu "Dalan Medhang" dari Penelitian Sejarah Kerajaan Medang
Sumber inspirasi dari lagu "Dalan Medhang" berasal dari penelitian yang dilakukan yang digarap oleh Kang Jenggo terhadap sejarah Kerajaan Medang, yang diyakini pernah memiliki sejarah panjang di wilayah Sampung, Ponorogo. Kerajaan Medang adalah salah satu kerajaan besar pada masa lampau yang berpengaruh signifikan pada kebudayaan Jawa. Selama penelusurannya, Kang Jenggo terdorong untuk mengangkat kembali cerita dan semangat dari masa lalu ini dalam bentuk sebuah lagu.

Kata "Medhang" dalam istilah Jawa berarti nama Kerajaan Medang, sedangkan "Dalan" bermakna jalan. Lagu ini menceritakan jalan hidup yang berliku dan tantangan, seperti perjalanan panjang Kerajaan Medang dalam perjalanan sejarah Jawa. "Dalan Medhang" bermaksud mengirim pesan bahwa sejarah berperan penting untuk membimbing manusia dalam mencari makna hidup dan mengatasi setiap rintangan dengan penuh bijaksana.

Cak Eko Benik: Vokal yang Menghidupkan "Dalan Medhang"
Cak Eko Benik, pengisi suara yang dipercaya untuk menyanyikan lagu ini, sukses menghadirkan jiwa dan emosi yang mendalam pada "Dalan Medhang". Gaya ponorogo dalam angka 2024 vokalnya yang kuat namun penuh kelembutan membuat lirik lagu ini semakin menyentuh. Cak Eko tidak hanya sekadar menyuarakan lagu, tetapi mendalami setiap kata dan pesan yang ada di dalamnya.

Kolaborasi antara Kang Jenggo sebagai komposer dan Cak Eko Benik sebagai vokalis menghadirkan harmoni yang sempurna, menciptakan nuansa yang menyentuh bagi para pendengar. Kombinasi dari kekuatan vokal dan melodi yang mendalam berhasil menyampaikan esensi dari cerita yang ingin diangkat oleh Kang Jenggo.

Report this wiki page